, Singapore

EMA menyoroti empat bidang dalam meningkatkan sektor listrik berkelanjutan Singapura

Bidang tersebut adalah gas alam, surya, jaringan listrik regional, dan alternatif rendah karbon.

Singapura saat ini sedang bertransisi menuju masa depan yang lebih berkelanjutan dan berfokus pada empat sakelar pasokan untuk dekarbonisasi sektor listrik, ungkap Energy Market Authority (EMA).

Sakelar ini adalah gas alam, surya, jaringan listrik regional, dan alternatif rendah karbon. EMA mengatakan bahwa 40% emisi karbon berasal dari keempatnya.

Dalam hal gas alam, sumber energi ini akan terus menjadi bidang yang dominan untuk pembangkit listrik Singapura.

Sementara itu, solar dipandang sebagai sumber yang paling menjanjikan, dengan lebih dari 500 megawatt (MW)-puncak pembangkit bertenaga solar terpasang. Hal ini sejalan dengan tujuan pada 2030 untuk mencapai puncak minimal 2 gigawatt (GW) pada 2030. Sedikitnya 200 MW sistem penyimpanan energi juga direncanakan untuk diterapkan setelah 2025.

Bahkan dengan tujuan ini, EMA percaya bahwa implementasi ini hanya akan menghasilkan sekitar 3% dari total permintaan listrik negara itu pada2030.

Jaringan listrik regional diharapkan dapat mempercepat pengembangan proyek energi terbarukan di wilayah tersebut.

Hingga 4 GW listrik rendah karbon pada 2035 diperkirakan akan memenuhi sekitar 30% dari pasokan listrik Singapura. Listrik rendah karbon ini akan dilakukan melalui proses Permintaan Proposal.

EMA juga akan bekerjasama dengan berbagai mitra dalam uji coba impor listrik. Uji coba ini termasuk pada 100 MW listrik dari Semenanjung Malaysia, dan percontohan untuk mengimpor 100 MW listrik tenaga surya dari Pulau Bulan, Indonesia. Singapura saat ini juga menjadi anggota Lao PDR-Thailand-Malaysia-Singapore Power Integration Project.

Munculnya teknologi rendah karbon seperti hidrogen dan penangkapan karbon juga sedang difokuskan oleh perusahaan. Berinvestasi dalam penelitian dan pengembangan melalui Inisiatif Pendanaan Penelitian Energi Rendah Karbon untuk meningkatkan kelayakan teknis dan ekonomi teknologi rendah karbon.

EMA juga bekerja sama dengan Nanyang Technological University, kemudian bersama dengan kementerian dan lembaga lainnya, dalam melakukan studi untuk mengetahui potensi sumber daya panas bumi di Singapura.

Follow the links for more news on

CNOOC Limited mengirimkan Train 3 Proyek LNG Tangguh di Indonesia

Train 3 memiliki kapasitas pembangkit sebesar 7,6 juta ton per tahun.

PLN di Indonesia membuka pembangkit hidrogen ramah lingkungan pertama

Pembangkit tersebut mampu memproduksi 51 juta ton hidrogen per tahun.

Kontribusi TBS Energi terhadap target energi terbarukan Indonesia sebesar 23%.

TBS Energi membantu Indonesia mencapai target kapasitas terpasang 100MW pada 2025.

Asia beralih ke co-firing biomassa pembangkit listrik batu bara demi keamanan energi dan transisi

Namun, para ahli memperingatkan bahwa hal ini berarti pengoperasian pembangkit listrik tenaga batu bara akan diperpanjang.

Asia membutuhkan gas alam untuk menyeimbangkan ‘trilema energi’

Gas alam lebih bersih dibandingkan batu bara dan akan mendukung intermiten energi terbarukan, kata ANGEA.

Rencana energi 18 tahun Kamboja menetapkan target ambisius untuk energi terbarukan

Untuk mencapai ketahanan energi, Kamboja harus mengatasi tantangan investasi, mengurangi konsumsi yang boros, dan meninjau kebijakan harga.

Mengapa ASEAN harus mengambil pendekatan regional untuk mempercepat energi terbarukan

Laporan Pendekatan Regional menguraikan bagaimana kolaborasi merupakan kunci untuk mencapai tujuan 35% kapasitas energi terbarukan pada 2025 di kawasan ini.

Korea Selatan dan Indonesia menandatangani kesepakatan kerja sama energi nuklir

Perjanjian tersebut merupakan salah satu dari 16 perjanjian yang ditandatangani oleh para pihak pada KTT ASEAN 2023.

VOX POP: Bagaimana adopsi AI mengubah operasi pembangkit listrik

Meskipun AI masih baru, integrasinya dalam sektor energi telah signifikan meningkatkan operasional pembangkit listrikÂ