, India

BHEL-ABB consortium wins $353M order from PGCIL

BHEL in consortium with ABB won a US$353 million transmission link order from Power Grid Corporation of India Limited.

 

The order is for a ± 800 KV; 6,000 MW HVDC Multi-Terminal System Package associated with the NE/ER-N/WR Interconnector-1project.

The link comprises three converter terminals and a power transmission system with a built-in capacity of up to 8,000 MW. The use of Ultra High Voltage (+ 800 kilovolt) minimises transmission losses.

The North-East Agra U HVDC link will have a capacity to transmit up to 6,000 MW of clean hydroelectric power from the North-East Region of the country to Agra across a distance of 1,728 km. This transmission super highway will to a large extent ease the ever increasing power shortages in northern India.

This will be the  world’s first ± 800 kV, 6,000 MW Ultra High Voltage Multi-terminal DC transmission link and the largest order in temrs of value for Bharat Heavy Electricals Limited in the T&D sector.

The first stage of the system is scheduled to be operational in 2014 and the second stage in 2015.

Follow the link for more news on

Jaringan listrik lemah Vietnam menghambat kebijakan pembelian listrik yang langsung

Infrastruktur energi yang buruk menghambat integrasi kapasitas baru dari proyek energi terbarukan (EBT).

Penutupan pembangkit listrik batu bara baru di ASEAN pada 2040 mungkin tercapai

Penambahan pembangkit batu bara baru dan retrofit pembangkit yang ada menjadi risiko lebih besar dalam transisi.

ADB menyetujui pinjaman senilai $500 juta untuk mendukung transisi energi Indonesia

Ini bertujuan membangun kerangka kebijakan yang kokoh dalam mendukung peralihan menuju energi bersih.

Avaada meningkatkan beban energi terbarukan untuk penuhi permintaan pusat data India

Perusahaan menargetkan kapasitas energi terbarukan sebesar 30 gigawatt pada 2030.

Asia-Pasifik mungkin tidak mencapai target energi terbarukan

Negara-negara di kawasan itu harus menarik investasi untuk memajukan tujuan energi bersih mereka.

Laba bersih Adaro turun 12% menjadi $880 juta di Semester 1

Pendapatan turun 15% menjadi $2,97 miliar pada periode tersebut.

ACEN dan Barito Renewables bermitra untuk mempercepat energi angin di Indonesia

Kemitraan ini akan dijalankan oleh anak perusahaan mereka.

Malaysia diminta mengintegrasikan jaringan listrik untuk mempercepat pertumbuhan tenaga surya

Pembatasan penetrasi tenaga surya ke jaringan pada 24% dari permintaan puncak dapat menghambat ekspansi.