IPP
, Singapore

Global nuclear sector unprepared for cyber-attacks: report

Industry urged to boost its readiness in the event of a threat.

UK thinktank Chatham House recently published a report investigating nuclear power plants and cybersecurity events on a global scale and revealed that the nuclear industry is not ready to handle and tackle large-scale cybersecurity attacks. This is despite a growing likeliness for these threats to occur on both small-scale and large-scale scenarios.

In its 18-month long examination, Chatham House said that  cyber security risk is growing as nuclear facilities
become increasingly reliant on digital systems and make increasing use of commercial ‘off-the-shelf’ software,
which offers considerable cost savings but increases vulnerability to hacking attacks. 

On an industry level, the report points out that the  infrequency of cyber security incident disclosure at nuclear facilities makes it difficult to assess the true extent of the problem and may lead nuclear industry personnel to believe that there are few incidents.

This suggests that the industry’s risk assessment may be inadequate; as a consequence, there is often insufficient spending on cyber security.

"Developing countries may be particularly at risk, because they have even fewer resources available to invest in cyber security," the report warned.

The full report may be viewed here.

Jaringan listrik lemah Vietnam menghambat kebijakan pembelian listrik yang langsung

Infrastruktur energi yang buruk menghambat integrasi kapasitas baru dari proyek energi terbarukan (EBT).

Penutupan pembangkit listrik batu bara baru di ASEAN pada 2040 mungkin tercapai

Penambahan pembangkit batu bara baru dan retrofit pembangkit yang ada menjadi risiko lebih besar dalam transisi.

ADB menyetujui pinjaman senilai $500 juta untuk mendukung transisi energi Indonesia

Ini bertujuan membangun kerangka kebijakan yang kokoh dalam mendukung peralihan menuju energi bersih.

Avaada meningkatkan beban energi terbarukan untuk penuhi permintaan pusat data India

Perusahaan menargetkan kapasitas energi terbarukan sebesar 30 gigawatt pada 2030.

Asia-Pasifik mungkin tidak mencapai target energi terbarukan

Negara-negara di kawasan itu harus menarik investasi untuk memajukan tujuan energi bersih mereka.

Laba bersih Adaro turun 12% menjadi $880 juta di Semester 1

Pendapatan turun 15% menjadi $2,97 miliar pada periode tersebut.

ACEN dan Barito Renewables bermitra untuk mempercepat energi angin di Indonesia

Kemitraan ini akan dijalankan oleh anak perusahaan mereka.

Malaysia diminta mengintegrasikan jaringan listrik untuk mempercepat pertumbuhan tenaga surya

Pembatasan penetrasi tenaga surya ke jaringan pada 24% dari permintaan puncak dapat menghambat ekspansi.