, Korea

KEPCO to buy new coal and nuclear units in next three years

To replace closed nuclear reactors.

According to Moody's Investors Service, KEPCO, through its wholly owned power generating subsidiaries, is scheduled to commission three nuclear reactors with a combined capacity of 3,800 megawatts (MW) in 2014-15, four coal-fired units with 3,760 MWs of capacity in late 2014 or 2015, and seven coal-fired units with 6,470 MWs of capacity in 2016-17.

The shutdown of three KEPCO nuclear reactors during the second half of 2013, following the discovery of faulty parts, is unlikely to disrupt the company’s plans to build more nuclear units. The government acted quickly, calling for extensive inspections and the replacement of substandard parts, and the incident does not appear to indicate broader safety issues for the Korean nuclear industry. The three reactors, which belong to KEPCO’s wholly owned nuclear power generators, Korea Hydro and Nuclear Power Company (KHNP, A1 stable), resumed operations in January 2014.

Jaringan listrik lemah Vietnam menghambat kebijakan pembelian listrik yang langsung

Infrastruktur energi yang buruk menghambat integrasi kapasitas baru dari proyek energi terbarukan (EBT).

Penutupan pembangkit listrik batu bara baru di ASEAN pada 2040 mungkin tercapai

Penambahan pembangkit batu bara baru dan retrofit pembangkit yang ada menjadi risiko lebih besar dalam transisi.

ADB menyetujui pinjaman senilai $500 juta untuk mendukung transisi energi Indonesia

Ini bertujuan membangun kerangka kebijakan yang kokoh dalam mendukung peralihan menuju energi bersih.

Avaada meningkatkan beban energi terbarukan untuk penuhi permintaan pusat data India

Perusahaan menargetkan kapasitas energi terbarukan sebesar 30 gigawatt pada 2030.

Asia-Pasifik mungkin tidak mencapai target energi terbarukan

Negara-negara di kawasan itu harus menarik investasi untuk memajukan tujuan energi bersih mereka.

Laba bersih Adaro turun 12% menjadi $880 juta di Semester 1

Pendapatan turun 15% menjadi $2,97 miliar pada periode tersebut.

ACEN dan Barito Renewables bermitra untuk mempercepat energi angin di Indonesia

Kemitraan ini akan dijalankan oleh anak perusahaan mereka.

Malaysia diminta mengintegrasikan jaringan listrik untuk mempercepat pertumbuhan tenaga surya

Pembatasan penetrasi tenaga surya ke jaringan pada 24% dari permintaan puncak dapat menghambat ekspansi.