, India

World Bank expresses concerns about Rampur Hydroelectric project

 

The World Bank has criticized the lackadaisical attitude of the Rampur hydroelectric project authorities.


 
Satluj Jal Vidyut Nigam Limited, developer of the project financed by the World Bank, have failed to furnish the bank with details of the revised implementation and monitoring arrangements with respect to community development activities. The bank had asked for the information back in September 2010.

A team from the World Bank had recently visited the construction site to closely monitor the situation. The team identified certain gaps in the existing monitoring system, particularly at the local level, based on interactions the team has had with local people and members of the local administration. In this regard, the developer was asked to address these issues.


The World Bank has committed a loan of US$ 400 million for the project, being developed in joint venture by the Government of Himachal Pradesh and the Union Government.


 

Jaringan listrik lemah Vietnam menghambat kebijakan pembelian listrik yang langsung

Infrastruktur energi yang buruk menghambat integrasi kapasitas baru dari proyek energi terbarukan (EBT).

Penutupan pembangkit listrik batu bara baru di ASEAN pada 2040 mungkin tercapai

Penambahan pembangkit batu bara baru dan retrofit pembangkit yang ada menjadi risiko lebih besar dalam transisi.

ADB menyetujui pinjaman senilai $500 juta untuk mendukung transisi energi Indonesia

Ini bertujuan membangun kerangka kebijakan yang kokoh dalam mendukung peralihan menuju energi bersih.

Avaada meningkatkan beban energi terbarukan untuk penuhi permintaan pusat data India

Perusahaan menargetkan kapasitas energi terbarukan sebesar 30 gigawatt pada 2030.

Asia-Pasifik mungkin tidak mencapai target energi terbarukan

Negara-negara di kawasan itu harus menarik investasi untuk memajukan tujuan energi bersih mereka.

Laba bersih Adaro turun 12% menjadi $880 juta di Semester 1

Pendapatan turun 15% menjadi $2,97 miliar pada periode tersebut.

ACEN dan Barito Renewables bermitra untuk mempercepat energi angin di Indonesia

Kemitraan ini akan dijalankan oleh anak perusahaan mereka.

Malaysia diminta mengintegrasikan jaringan listrik untuk mempercepat pertumbuhan tenaga surya

Pembatasan penetrasi tenaga surya ke jaringan pada 24% dari permintaan puncak dapat menghambat ekspansi.