, China

Solarfun gets GCL-Poly wafer and polysilicon products

 



GCL-Poly will provide Solarfun with a total of 2,500 MW wafer and polysilicon products over the next five years. The two groups have signed a long-term supplementary product supply contract where GCL-Poly committed to provide a total of 2,500 MW wafer and polysilicon products from January 2011 to December 2015 to Solarfun. A price adjustment mechanism is included in the contract.



"By signing this long-term supplementary wafer and polysilicon contract with GCL-Poly, we are further strengthening the long-term strategic collaboration between both parties," said Mr. Peter Xie, President and Chief Executive Officer of Solarfun. "We expect this to satisfy our requirements for key raw materials on a cost-effective basis, and allow us to continue expanding in scale as we meet our growing customer needs worldwide."

Mr. Shu Hua, Executive Director and Executive President of GCL-Poly, added, "We are pleased to maintain our close strategic collaboration with Solarfun, one of the world's leading solar companies. We will provide high quality services to support Solarfun's rapid development. We look forward to achieving a win-win situation with Solarfun in the global solar industry."
 

Follow the link for more news on

Jaringan listrik lemah Vietnam menghambat kebijakan pembelian listrik yang langsung

Infrastruktur energi yang buruk menghambat integrasi kapasitas baru dari proyek energi terbarukan (EBT).

Penutupan pembangkit listrik batu bara baru di ASEAN pada 2040 mungkin tercapai

Penambahan pembangkit batu bara baru dan retrofit pembangkit yang ada menjadi risiko lebih besar dalam transisi.

ADB menyetujui pinjaman senilai $500 juta untuk mendukung transisi energi Indonesia

Ini bertujuan membangun kerangka kebijakan yang kokoh dalam mendukung peralihan menuju energi bersih.

Avaada meningkatkan beban energi terbarukan untuk penuhi permintaan pusat data India

Perusahaan menargetkan kapasitas energi terbarukan sebesar 30 gigawatt pada 2030.

Asia-Pasifik mungkin tidak mencapai target energi terbarukan

Negara-negara di kawasan itu harus menarik investasi untuk memajukan tujuan energi bersih mereka.

Laba bersih Adaro turun 12% menjadi $880 juta di Semester 1

Pendapatan turun 15% menjadi $2,97 miliar pada periode tersebut.

ACEN dan Barito Renewables bermitra untuk mempercepat energi angin di Indonesia

Kemitraan ini akan dijalankan oleh anak perusahaan mereka.

Malaysia diminta mengintegrasikan jaringan listrik untuk mempercepat pertumbuhan tenaga surya

Pembatasan penetrasi tenaga surya ke jaringan pada 24% dari permintaan puncak dapat menghambat ekspansi.