, India
Photo by Mike Klokov via Pexels

Renewables account for nearly half of India’s total energy capacity as of October

Solar alone added 90.76 GW.

India’s energy sector has reached another milestone as it recorded 201.45 gigawatts (GW) of renewable energy generation capacity as of October 2024, accounting for 46.3% of the country's total installed capacity at 452.69 GW. 

According to the Ministry of New and Renewable Energy, solar accounted for 90.76 GW of the added capacity, whilst wind accounted for 47.36 GW, large hydro projects 46.92 GW, small hydro power 5.07 GW, and biopower, including biomass and biogas energy, added 11.32 GW.

Per state, Rajasthan topped the list with 29.98 GW, followed by Gujarat with 29.52 GW, Tamil Nadu with 23.70 GW, and Karnataka with a capacity of 22.37 GW.

“The proactive initiatives such as the National Green Hydrogen Mission, PM-KUSUM, PM Surya Ghar, and the PLI schemes for solar PV modules underscore the government's strategic focus on enhancing energy generation capacity whilst reducing reliance on fossil fuels,” MNRE said.

“With ambitious targets set for the future, including a goal of 500 GW from non-fossil sources by 2030, India is well-positioned to emerge as a global leader in renewable energy, contributing to environmental sustainability and energy security,” it added.

Follow the link s for more news on

Jaringan listrik lemah Vietnam menghambat kebijakan pembelian listrik yang langsung

Infrastruktur energi yang buruk menghambat integrasi kapasitas baru dari proyek energi terbarukan (EBT).

Penutupan pembangkit listrik batu bara baru di ASEAN pada 2040 mungkin tercapai

Penambahan pembangkit batu bara baru dan retrofit pembangkit yang ada menjadi risiko lebih besar dalam transisi.

ADB menyetujui pinjaman senilai $500 juta untuk mendukung transisi energi Indonesia

Ini bertujuan membangun kerangka kebijakan yang kokoh dalam mendukung peralihan menuju energi bersih.

Avaada meningkatkan beban energi terbarukan untuk penuhi permintaan pusat data India

Perusahaan menargetkan kapasitas energi terbarukan sebesar 30 gigawatt pada 2030.

Asia-Pasifik mungkin tidak mencapai target energi terbarukan

Negara-negara di kawasan itu harus menarik investasi untuk memajukan tujuan energi bersih mereka.

Laba bersih Adaro turun 12% menjadi $880 juta di Semester 1

Pendapatan turun 15% menjadi $2,97 miliar pada periode tersebut.

ACEN dan Barito Renewables bermitra untuk mempercepat energi angin di Indonesia

Kemitraan ini akan dijalankan oleh anak perusahaan mereka.

Malaysia diminta mengintegrasikan jaringan listrik untuk mempercepat pertumbuhan tenaga surya

Pembatasan penetrasi tenaga surya ke jaringan pada 24% dari permintaan puncak dapat menghambat ekspansi.