Photo by Cytonn Photography via Pexels

Adani Green, TotalEnergies sign $444m joint venture agreement

This will house a 1,150 MWac portfolio.

Adani Green has approved the execution of binding documents, which includes a joint venture (JV) agreement that will allow TotalEnergies Renewables Singapore Pte Limited to invest $444m to form a new JV company with the Indian company. 

In a bourse filing, the company said the deal will involve Adani Green, Adani Renewable Energy Sixty Four Limited, and TotalEnergies. Adani Green and TotalEnergies will each hold 50% of the company to be formed. 

The JV company will manage a portfolio of solar projects totaling 1,150 megawatts located in Khavda, Gujarat. This will comprise a mix of operational and under execution solar assets, with a blend of both merchant based and power purchase agreement based projects.

Adani Green said transaction details are under discussion and subject to customary approvals and conditions. 

Follow the link for more news on

Jaringan listrik lemah Vietnam menghambat kebijakan pembelian listrik yang langsung

Infrastruktur energi yang buruk menghambat integrasi kapasitas baru dari proyek energi terbarukan (EBT).

Penutupan pembangkit listrik batu bara baru di ASEAN pada 2040 mungkin tercapai

Penambahan pembangkit batu bara baru dan retrofit pembangkit yang ada menjadi risiko lebih besar dalam transisi.

ADB menyetujui pinjaman senilai $500 juta untuk mendukung transisi energi Indonesia

Ini bertujuan membangun kerangka kebijakan yang kokoh dalam mendukung peralihan menuju energi bersih.

Avaada meningkatkan beban energi terbarukan untuk penuhi permintaan pusat data India

Perusahaan menargetkan kapasitas energi terbarukan sebesar 30 gigawatt pada 2030.

Asia-Pasifik mungkin tidak mencapai target energi terbarukan

Negara-negara di kawasan itu harus menarik investasi untuk memajukan tujuan energi bersih mereka.

Laba bersih Adaro turun 12% menjadi $880 juta di Semester 1

Pendapatan turun 15% menjadi $2,97 miliar pada periode tersebut.

ACEN dan Barito Renewables bermitra untuk mempercepat energi angin di Indonesia

Kemitraan ini akan dijalankan oleh anak perusahaan mereka.

Malaysia diminta mengintegrasikan jaringan listrik untuk mempercepat pertumbuhan tenaga surya

Pembatasan penetrasi tenaga surya ke jaringan pada 24% dari permintaan puncak dapat menghambat ekspansi.