, India
Photo by Yusuf Çelik via Pexels

India extends coal mines’ star rating submissions deadline to 31 July 

The extension aims to increase participation by allowing more mines to register and complete self-evaluations.

The Ministry of Coal of India has extended the deadline for the submission of self-evaluations for the star rating of coal and lignite mines for FY 2023-24 to 31 July.

The extension aims to boost participation, giving more mines the chance to register and complete the self-evaluation process. 

The Star Rating policy assesses mines on seven parameters, namely mining operations, environment, technology adoption, best practices, economic performance, rehabilitation & resettlement, and worker safety & compliance.

The registration for the Star Rating evaluation began on 1 June. By 14 July, a record 388 mines had applied, the highest number since the program started in 2018-19.

The top 10% of mines with the highest scores will undergo further validation through inspections, whilst the remaining 90% will be reviewed online by the regional offices of the Coal Controller Organization. 

The final reviews will be completed by 31 October, with results published by 31 January 2025.

Mines will receive ratings from Five Star to No Star based on the evaluations.

Jaringan listrik lemah Vietnam menghambat kebijakan pembelian listrik yang langsung

Infrastruktur energi yang buruk menghambat integrasi kapasitas baru dari proyek energi terbarukan (EBT).

Penutupan pembangkit listrik batu bara baru di ASEAN pada 2040 mungkin tercapai

Penambahan pembangkit batu bara baru dan retrofit pembangkit yang ada menjadi risiko lebih besar dalam transisi.

ADB menyetujui pinjaman senilai $500 juta untuk mendukung transisi energi Indonesia

Ini bertujuan membangun kerangka kebijakan yang kokoh dalam mendukung peralihan menuju energi bersih.

Avaada meningkatkan beban energi terbarukan untuk penuhi permintaan pusat data India

Perusahaan menargetkan kapasitas energi terbarukan sebesar 30 gigawatt pada 2030.

Asia-Pasifik mungkin tidak mencapai target energi terbarukan

Negara-negara di kawasan itu harus menarik investasi untuk memajukan tujuan energi bersih mereka.

Laba bersih Adaro turun 12% menjadi $880 juta di Semester 1

Pendapatan turun 15% menjadi $2,97 miliar pada periode tersebut.

ACEN dan Barito Renewables bermitra untuk mempercepat energi angin di Indonesia

Kemitraan ini akan dijalankan oleh anak perusahaan mereka.

Malaysia diminta mengintegrasikan jaringan listrik untuk mempercepat pertumbuhan tenaga surya

Pembatasan penetrasi tenaga surya ke jaringan pada 24% dari permintaan puncak dapat menghambat ekspansi.