, APAC
Photo by Magda Ehlers from Pexels.

APAC leads global wind power sector growth

It posted a 15% YoY increase in terms of additional capacity.

Asia Pacific (APAC) dominated the wind power sector growth globally, accounting for 71% of the total 117 gigawatts (GW) of new installations, mainly driven by China.

In a report, the Global Wind Energy Council (GWEC) said the installations represent a 15% year-on-year growth.

The wind power increase in the region is led by China which accounted for 65% of the installations globally, followed by India which holds a 2% share in the new additions.

ALSO READ: China leads global wind turbine orders to a record high in 2023

Europe comes second with a 16% share in the capacity additions, followed by North America at 7%, Latin America at 5%, and Africa and Middle East at 1%.

In terms of new capacity installations, China is followed by the US with a 5% share, Brazil at 4%, and Germany at 3%.

The top five markets by total wind power installations by the end of 2023 were China, the US, Germany, India, and Spain which comprise 72% of the world’s total.

Follow the link for more news on

Jaringan listrik lemah Vietnam menghambat kebijakan pembelian listrik yang langsung

Infrastruktur energi yang buruk menghambat integrasi kapasitas baru dari proyek energi terbarukan (EBT).

Penutupan pembangkit listrik batu bara baru di ASEAN pada 2040 mungkin tercapai

Penambahan pembangkit batu bara baru dan retrofit pembangkit yang ada menjadi risiko lebih besar dalam transisi.

ADB menyetujui pinjaman senilai $500 juta untuk mendukung transisi energi Indonesia

Ini bertujuan membangun kerangka kebijakan yang kokoh dalam mendukung peralihan menuju energi bersih.

Avaada meningkatkan beban energi terbarukan untuk penuhi permintaan pusat data India

Perusahaan menargetkan kapasitas energi terbarukan sebesar 30 gigawatt pada 2030.

Asia-Pasifik mungkin tidak mencapai target energi terbarukan

Negara-negara di kawasan itu harus menarik investasi untuk memajukan tujuan energi bersih mereka.

Laba bersih Adaro turun 12% menjadi $880 juta di Semester 1

Pendapatan turun 15% menjadi $2,97 miliar pada periode tersebut.

ACEN dan Barito Renewables bermitra untuk mempercepat energi angin di Indonesia

Kemitraan ini akan dijalankan oleh anak perusahaan mereka.

Malaysia diminta mengintegrasikan jaringan listrik untuk mempercepat pertumbuhan tenaga surya

Pembatasan penetrasi tenaga surya ke jaringan pada 24% dari permintaan puncak dapat menghambat ekspansi.