Please enable your javascript!

Asian Power website works best with Javascript enabled. Please enable your javascript and reload the page.

News

Project

Staff Reporter

, Saudi Arabia

Published:

2 years ago

Photo by Rafael Classen rcphotostock.com: https://www.pexels.com/photo/hydrogen-molecules-against-blue-background-10670941/

Photo by Rafael Classen rcphotostock.com: https://www.pexels.com/photo/hydrogen-molecules-against-blue-background-10670941/

NEOM Green Hydrogen secures $8.4b in investment

It is expected to start production by end-2026.

NOEM Green Hydrogen Company (NGHC), an equal joint venture by ACWA Power, Air Products and NOEM, signed financial deals with 23 banks and investment firms, achieving a financial close of $8.4b.

In a statement, ACWA Power said NGHC, which is building the largest green hydrogen power plant globally, will integrate four gigawatts (GW) of solar and wind to produce 600 tonnes of green hydrogen in the form of green ammonia daily.

READ MORE: ACWA Power inks deal for Uzbekistan wind, green hydrogen projects

It is expected to start production be end-2026.

NGHC has also bagged a 30-year exclusive off-take agreement with Air Products for all the green ammonia produced.

Follow the link for more news on

ACWA Power

Jaringan listrik lemah Vietnam menghambat kebijakan pembelian listrik yang langsung

Infrastruktur energi yang buruk menghambat integrasi kapasitas baru dari proyek energi terbarukan (EBT).

Penutupan pembangkit listrik batu bara baru di ASEAN pada 2040 mungkin tercapai

Penambahan pembangkit batu bara baru dan retrofit pembangkit yang ada menjadi risiko lebih besar dalam transisi.

ADB menyetujui pinjaman senilai $500 juta untuk mendukung transisi energi Indonesia

Ini bertujuan membangun kerangka kebijakan yang kokoh dalam mendukung peralihan menuju energi bersih.

Avaada meningkatkan beban energi terbarukan untuk penuhi permintaan pusat data India

Perusahaan menargetkan kapasitas energi terbarukan sebesar 30 gigawatt pada 2030.

Indonesia dan GH2 menandatangani kesepakatan untuk mempercepat adopsi hidrogen hijau

Kesepakatan ini mencakup empat bidang utama kolaborasi.

Asia-Pasifik mungkin tidak mencapai target energi terbarukan

Negara-negara di kawasan itu harus menarik investasi untuk memajukan tujuan energi bersih mereka.

Laba bersih Adaro turun 12% menjadi $880 juta di Semester 1

Pendapatan turun 15% menjadi $2,97 miliar pada periode tersebut.

ACEN dan Barito Renewables bermitra untuk mempercepat energi angin di Indonesia

Kemitraan ini akan dijalankan oleh anak perusahaan mereka.

Aslan Energy dan PT Calypte Sugi Power akan kembangkan pusat energi surya 2-GW di Indonesia

Produksi awal dijadwalkan pada 2026.

Malaysia diminta mengintegrasikan jaringan listrik untuk mempercepat pertumbuhan tenaga surya

Pembatasan penetrasi tenaga surya ke jaringan pada 24% dari permintaan puncak dapat menghambat ekspansi.