, India
Photo by Pixabay: https://www.pexels.com/photo/low-angle-photograph-of-black-metal-tower-satellite-during-daytime-159279/

Record heatwaves, economic recovery boost India’s electricity demand

The demand grew by 8.4% YoY in 2022.

India’s electricity demand posted a strong 8.4% year-on-year growth in 2022 due to the economic recovery and peak summer temperatures, according to a report by the International Energy Association (IEA).

The country’s hot season came earlier than usual, recording the hottest March in over a century. Its electricity demand from April to July was 14% higher than the same period in the previous year, whilst a record-peak power demand was seen on 10 June 2022 at 211 gigawatts.

READ MORE: EIB to provide around $1.1b to support green hydrogen dev’t in India

The IEA said coal-fired generation primarily met the growth in summer demand with a 21.3% YoY growth from April to July 2022.

Electricity demand is expected to continue its growth by close to 5.6% on average annually from 2023 to 2025.

Follow the link for more news on

Jaringan listrik lemah Vietnam menghambat kebijakan pembelian listrik yang langsung

Infrastruktur energi yang buruk menghambat integrasi kapasitas baru dari proyek energi terbarukan (EBT).

Penutupan pembangkit listrik batu bara baru di ASEAN pada 2040 mungkin tercapai

Penambahan pembangkit batu bara baru dan retrofit pembangkit yang ada menjadi risiko lebih besar dalam transisi.

ADB menyetujui pinjaman senilai $500 juta untuk mendukung transisi energi Indonesia

Ini bertujuan membangun kerangka kebijakan yang kokoh dalam mendukung peralihan menuju energi bersih.

Avaada meningkatkan beban energi terbarukan untuk penuhi permintaan pusat data India

Perusahaan menargetkan kapasitas energi terbarukan sebesar 30 gigawatt pada 2030.

Asia-Pasifik mungkin tidak mencapai target energi terbarukan

Negara-negara di kawasan itu harus menarik investasi untuk memajukan tujuan energi bersih mereka.

Laba bersih Adaro turun 12% menjadi $880 juta di Semester 1

Pendapatan turun 15% menjadi $2,97 miliar pada periode tersebut.

ACEN dan Barito Renewables bermitra untuk mempercepat energi angin di Indonesia

Kemitraan ini akan dijalankan oleh anak perusahaan mereka.

Malaysia diminta mengintegrasikan jaringan listrik untuk mempercepat pertumbuhan tenaga surya

Pembatasan penetrasi tenaga surya ke jaringan pada 24% dari permintaan puncak dapat menghambat ekspansi.