, Philippines
124 views

ACEN, CleanTech form JV for 133MW solar farm in the Philippines

The project is expected to be operational by early 2023.

Ayala Group’s listed energy platform ACEN, ACE Endevor, Inc., and CleanTech Renewable Energy 4 Corp. formed a joint venture company for the development and operation of a 133-megawatt solar farm and transmission project in Cagayan province.

In a statement, ACEN said joint venture firm Natures Renewable Energy Development Corp. (NAREDCO) will be 40% owned by CleanTech, whilst ACE and Endevor will have a combined 60% ownership stake.

NAREDCO will be proceeding with the construction of the solar farm and transmission line located in Lal-lo in Cagayan province, which can be potentially expanded to up to 200MW.

The solar farm will be constructed on 115-hectare flat land in the villages of Magapit and Sta. Maria which will connect to the 69kilovolt National Grid Corporation of the Philippines Lal-lo (Magapit) substation through a three-kilometre transmission line.

ACEN said that once the 133MW solar farm is completed, it will produce 188 gigawatt-hour of renewable energy annually, powering 75,000 households. 

It can also avoid around 112,405 metric tons of carbon dioxide emissions annually and provide 1,000 job opportunities and community partnerships during the construction stage.

The project is expected to start operation by early 2023.

Follow the link s for more news on

Jaringan listrik lemah Vietnam menghambat kebijakan pembelian listrik yang langsung

Infrastruktur energi yang buruk menghambat integrasi kapasitas baru dari proyek energi terbarukan (EBT).

Penutupan pembangkit listrik batu bara baru di ASEAN pada 2040 mungkin tercapai

Penambahan pembangkit batu bara baru dan retrofit pembangkit yang ada menjadi risiko lebih besar dalam transisi.

ADB menyetujui pinjaman senilai $500 juta untuk mendukung transisi energi Indonesia

Ini bertujuan membangun kerangka kebijakan yang kokoh dalam mendukung peralihan menuju energi bersih.

Avaada meningkatkan beban energi terbarukan untuk penuhi permintaan pusat data India

Perusahaan menargetkan kapasitas energi terbarukan sebesar 30 gigawatt pada 2030.

Asia-Pasifik mungkin tidak mencapai target energi terbarukan

Negara-negara di kawasan itu harus menarik investasi untuk memajukan tujuan energi bersih mereka.

Laba bersih Adaro turun 12% menjadi $880 juta di Semester 1

Pendapatan turun 15% menjadi $2,97 miliar pada periode tersebut.

ACEN dan Barito Renewables bermitra untuk mempercepat energi angin di Indonesia

Kemitraan ini akan dijalankan oleh anak perusahaan mereka.

Malaysia diminta mengintegrasikan jaringan listrik untuk mempercepat pertumbuhan tenaga surya

Pembatasan penetrasi tenaga surya ke jaringan pada 24% dari permintaan puncak dapat menghambat ekspansi.