, Indonesia
188 views

Marubeni, PT Pertamina (Persero) to develop BECCS in Indonesia

The companies entered an MOU to develop decabonisation projects for the country.

Marubeni Corporation and Indonesian state-owned firm PT Pertamina (Persero) entered a memorandum of understanding to develop decarbonisation projects for Indonesia which include bioenergy with carbon capture and storage (BECCS).

In a statement, Marubeni said the firms will be promoting carbon dioxide capture, utilisation and storage (CCUS) to reduce greenhouse gas emissions.

Under the memorandum, PT Pertamina and Marubeni will work on decarbonisation projects which include the BECCS project at Marubeni’s pulp mill in Indonesia.

These projects will produce biomass fuel and create carbon credits, it said.

Marubeni said PT Pertamina has committed to contribute to the Indonesian government’s 2060 carbon neutrality target through the reduction of greenhouse emissions by 30% from 2010 levels and development of 10.2-gigawatt renewable energy facilities by 2026.

Follow the link s for more news on

Jaringan listrik lemah Vietnam menghambat kebijakan pembelian listrik yang langsung

Infrastruktur energi yang buruk menghambat integrasi kapasitas baru dari proyek energi terbarukan (EBT).

Penutupan pembangkit listrik batu bara baru di ASEAN pada 2040 mungkin tercapai

Penambahan pembangkit batu bara baru dan retrofit pembangkit yang ada menjadi risiko lebih besar dalam transisi.

ADB menyetujui pinjaman senilai $500 juta untuk mendukung transisi energi Indonesia

Ini bertujuan membangun kerangka kebijakan yang kokoh dalam mendukung peralihan menuju energi bersih.

Avaada meningkatkan beban energi terbarukan untuk penuhi permintaan pusat data India

Perusahaan menargetkan kapasitas energi terbarukan sebesar 30 gigawatt pada 2030.

Asia-Pasifik mungkin tidak mencapai target energi terbarukan

Negara-negara di kawasan itu harus menarik investasi untuk memajukan tujuan energi bersih mereka.

Laba bersih Adaro turun 12% menjadi $880 juta di Semester 1

Pendapatan turun 15% menjadi $2,97 miliar pada periode tersebut.

ACEN dan Barito Renewables bermitra untuk mempercepat energi angin di Indonesia

Kemitraan ini akan dijalankan oleh anak perusahaan mereka.

Malaysia diminta mengintegrasikan jaringan listrik untuk mempercepat pertumbuhan tenaga surya

Pembatasan penetrasi tenaga surya ke jaringan pada 24% dari permintaan puncak dapat menghambat ekspansi.