, Korea

WEC in Korea drawing record enthusiasm

Chinese companies to make unprecedented turnout.

Organizers of the World Energy Congress scheduled for October 13-17 in Daegu, South Korea said China’s National Energy Administration’s decision to send a ministerial-level delegation to the event for the first time has contributed to the unexpected large turnout from Chinese energy companies.

To date, with, the Chinese delegation with its 300 registered delegates is the largest after the Korean delegation. With 166 officials and business leaders signed up as of two days ago, the Japanese delegation has already exceeded its own forecast of 150 participants.

WEC is expected to host up to 4,000 delegates from around the world. As of Sept.9, 3,443 delegates from 103 countries had registered.

Cho Hwan-eik, Chairman of the Organizing Committee, said WEC gives energy ministers from around the world a rare opportunity to share their experience and swap ideas. In addition, international business leaders are able to discuss with regulators, and network in a way to explore opportunities and generates new developments.

Ninety-one companies from 23 countries will have stands at the Congress exhibition. Russia, China, and Japan, and the United Arab Emirates will be holding special events.


 

Jaringan listrik lemah Vietnam menghambat kebijakan pembelian listrik yang langsung

Infrastruktur energi yang buruk menghambat integrasi kapasitas baru dari proyek energi terbarukan (EBT).

Penutupan pembangkit listrik batu bara baru di ASEAN pada 2040 mungkin tercapai

Penambahan pembangkit batu bara baru dan retrofit pembangkit yang ada menjadi risiko lebih besar dalam transisi.

ADB menyetujui pinjaman senilai $500 juta untuk mendukung transisi energi Indonesia

Ini bertujuan membangun kerangka kebijakan yang kokoh dalam mendukung peralihan menuju energi bersih.

Avaada meningkatkan beban energi terbarukan untuk penuhi permintaan pusat data India

Perusahaan menargetkan kapasitas energi terbarukan sebesar 30 gigawatt pada 2030.

Asia-Pasifik mungkin tidak mencapai target energi terbarukan

Negara-negara di kawasan itu harus menarik investasi untuk memajukan tujuan energi bersih mereka.

Laba bersih Adaro turun 12% menjadi $880 juta di Semester 1

Pendapatan turun 15% menjadi $2,97 miliar pada periode tersebut.

ACEN dan Barito Renewables bermitra untuk mempercepat energi angin di Indonesia

Kemitraan ini akan dijalankan oleh anak perusahaan mereka.

Malaysia diminta mengintegrasikan jaringan listrik untuk mempercepat pertumbuhan tenaga surya

Pembatasan penetrasi tenaga surya ke jaringan pada 24% dari permintaan puncak dapat menghambat ekspansi.