, India

Indian solar projects behind January deadline

More than one third of the PV projects handed out in India’s first national auction look set to miss their January completion deadline, according to an official at the Indian Renewable Energy Development Agency.

 

Thirty-five projects were originally handed out at last December’s auction, with Mahindra Solar One, Azure Power, SunEdison Energy India, Indian Oil, Welspun Solar AP and Punj Lloyd Infrastructure among the successful bidders. However, IREDA director K.S. Popli has now revealed that nearly a year later 12 of these projects are behind schedule. He declined to name the companies in danger of missing the deadline.

Bharat Bhargava, the director at India’s Ministry of New and Renewable Energy, announced yesterday that companies failing to finish on time will face fines and have their power purchase agreements cancelled. Without these agreements, projects lose preferential rates and a guaranteed buyer for their power.

Jaringan listrik lemah Vietnam menghambat kebijakan pembelian listrik yang langsung

Infrastruktur energi yang buruk menghambat integrasi kapasitas baru dari proyek energi terbarukan (EBT).

Penutupan pembangkit listrik batu bara baru di ASEAN pada 2040 mungkin tercapai

Penambahan pembangkit batu bara baru dan retrofit pembangkit yang ada menjadi risiko lebih besar dalam transisi.

ADB menyetujui pinjaman senilai $500 juta untuk mendukung transisi energi Indonesia

Ini bertujuan membangun kerangka kebijakan yang kokoh dalam mendukung peralihan menuju energi bersih.

Avaada meningkatkan beban energi terbarukan untuk penuhi permintaan pusat data India

Perusahaan menargetkan kapasitas energi terbarukan sebesar 30 gigawatt pada 2030.

Asia-Pasifik mungkin tidak mencapai target energi terbarukan

Negara-negara di kawasan itu harus menarik investasi untuk memajukan tujuan energi bersih mereka.

Laba bersih Adaro turun 12% menjadi $880 juta di Semester 1

Pendapatan turun 15% menjadi $2,97 miliar pada periode tersebut.

ACEN dan Barito Renewables bermitra untuk mempercepat energi angin di Indonesia

Kemitraan ini akan dijalankan oleh anak perusahaan mereka.

Malaysia diminta mengintegrasikan jaringan listrik untuk mempercepat pertumbuhan tenaga surya

Pembatasan penetrasi tenaga surya ke jaringan pada 24% dari permintaan puncak dapat menghambat ekspansi.