, Indonesia

PLN bags $1.62b loan for power station development

Over 20 banks provided for the syndicated loan facility.

Reuters reports that Indonesia's Perusahaan Listrik Negara (PLN) secured a $1.62b syndicated loan facility from 20 international banks in its drive to contribute to the country's 35GW power station development programme.

According to an announcement, Australia and New Zealand Banking Group Ltd, Bank of China (Hong Kong) Ltd, Citigroup Global Markets Singapore Pte. Ltd., Mizuho Bank Ltd, Oversea-Chinese Banking Corporation Ltd, Sumitomo Mitsui Banking Corp Singapore Branch, and United Overseas Bank Ltd were the lead arrangers an bookrunners.

The new loan facility follows the issuance of around $1.5b in seven, 10, and 30-year global bonds in US dollar and euro denominations by PLN in mid-October.

However, the Organisation for Economic Cooperation (OECD) noted that debt taken on by PLN and other Indonesian state-owned companies to finance infrastructure projects could expose them to cash flow constraints, “particularly if interest rates increase or projects are delayed." PLN reported a net loss of $1.24b (IDR18.48t) for the January-September period, compared to a profit of $206.03m (IDR3.04t) in the same period a year earlier.

Read more here.

Jaringan listrik lemah Vietnam menghambat kebijakan pembelian listrik yang langsung

Infrastruktur energi yang buruk menghambat integrasi kapasitas baru dari proyek energi terbarukan (EBT).

Penutupan pembangkit listrik batu bara baru di ASEAN pada 2040 mungkin tercapai

Penambahan pembangkit batu bara baru dan retrofit pembangkit yang ada menjadi risiko lebih besar dalam transisi.

ADB menyetujui pinjaman senilai $500 juta untuk mendukung transisi energi Indonesia

Ini bertujuan membangun kerangka kebijakan yang kokoh dalam mendukung peralihan menuju energi bersih.

Avaada meningkatkan beban energi terbarukan untuk penuhi permintaan pusat data India

Perusahaan menargetkan kapasitas energi terbarukan sebesar 30 gigawatt pada 2030.

Asia-Pasifik mungkin tidak mencapai target energi terbarukan

Negara-negara di kawasan itu harus menarik investasi untuk memajukan tujuan energi bersih mereka.

Laba bersih Adaro turun 12% menjadi $880 juta di Semester 1

Pendapatan turun 15% menjadi $2,97 miliar pada periode tersebut.

ACEN dan Barito Renewables bermitra untuk mempercepat energi angin di Indonesia

Kemitraan ini akan dijalankan oleh anak perusahaan mereka.

Malaysia diminta mengintegrasikan jaringan listrik untuk mempercepat pertumbuhan tenaga surya

Pembatasan penetrasi tenaga surya ke jaringan pada 24% dari permintaan puncak dapat menghambat ekspansi.