, Japan

ENGIE and J-POWER tie up for offshore wind projects

They are eyeing projects in Japan, Europe, and other regions.

ENGIE and Electric Power Development (J-POWER) signed a Memorandum of Understanding (MOU) to a non-exclusive collaboration for power projects, particularly in large-scale commercial offshore wind projects.

"To promote and expand Japan's renewable energy for the future, J-POWER and ENGIE believe that offshore wind power generation is a promising technology and therefore, joint efforts shall be undertaken as part of this MOU to improve the competitiveness of the technology, including floating offshore wind power generation," an announcement said. 

Additionally, ENGIE and J-POWER will continue discussions for further collaborations in a variety of projects in Japan, Europe and other regions.

Since 1952, J-POWER has been supplying affordable electricity and currently operates power stations at about 100 locations with a total of approximately 18GW installed capacity. It aims to develop 1,000MW of renewable energy by 2025.

Meanwhile, global energy group ENGIE focuses on three core activities: low-carbon power generation, mainly based on natural gas and renewable energy, global networks, and customer solutions. It has about 112.7 GW of installed power production capacity.

It has 2.5GW offshore wind power project under development and is currently expanding offshore wind power with the use of floating technologies. ENGIE aims to leverage its European experience to expand globally, including in Japan.

Jaringan listrik lemah Vietnam menghambat kebijakan pembelian listrik yang langsung

Infrastruktur energi yang buruk menghambat integrasi kapasitas baru dari proyek energi terbarukan (EBT).

Penutupan pembangkit listrik batu bara baru di ASEAN pada 2040 mungkin tercapai

Penambahan pembangkit batu bara baru dan retrofit pembangkit yang ada menjadi risiko lebih besar dalam transisi.

ADB menyetujui pinjaman senilai $500 juta untuk mendukung transisi energi Indonesia

Ini bertujuan membangun kerangka kebijakan yang kokoh dalam mendukung peralihan menuju energi bersih.

Avaada meningkatkan beban energi terbarukan untuk penuhi permintaan pusat data India

Perusahaan menargetkan kapasitas energi terbarukan sebesar 30 gigawatt pada 2030.

Asia-Pasifik mungkin tidak mencapai target energi terbarukan

Negara-negara di kawasan itu harus menarik investasi untuk memajukan tujuan energi bersih mereka.

Laba bersih Adaro turun 12% menjadi $880 juta di Semester 1

Pendapatan turun 15% menjadi $2,97 miliar pada periode tersebut.

ACEN dan Barito Renewables bermitra untuk mempercepat energi angin di Indonesia

Kemitraan ini akan dijalankan oleh anak perusahaan mereka.

Malaysia diminta mengintegrasikan jaringan listrik untuk mempercepat pertumbuhan tenaga surya

Pembatasan penetrasi tenaga surya ke jaringan pada 24% dari permintaan puncak dapat menghambat ekspansi.